Bapa, Tuhan Yesus mengajar kami berdoa: “Bapa, dikuduskanlah nama-Mu." Namun, kami sering tak sadar bahwa kami yang tinggal di bumi ini adalah anak-anak-Mu dan seharusnya hidup kami mencerminkan sifat dan dan tindakan-Mu.
Ketika doa itu dilanjutkan, “Datanglah kerajaan-Mu," Kami selalu berpikir bahwa kami akan pergi dari bumi ini, ke sebuah dunia lain nun jauh di sana, padahal kerajaan itu mendekat kepada kami. Sehingga, kami lebih memikirkan diri kami dan keselamatan pribadi, serta lupa akan panggilan kami untuk menjadi saksi-Mu di keluarga, di lingkungan, di masyarakat, dan di negeri Indonesia.
Dan, “Berikanlah kami setiap hari makanan kami yang secukupnya," Perut kami kerap menjadi tuhan kami, yang menuntut kepuasan, padahal di sekitar kami banyak kelaparan; yang rakus terhadap harta dan kepemilikan, padahal di sekitar kami begitu banyak orang yang membutuhkan.
Kepada-Mu, ya Tuhan, kami berseru. Hanya kepada-Mu saja, kami memohon. Dengarlah doa kami.
Jemaat: Tuhan, kasihanilah kami.***
Petugas 2 (Wakil Jemaat Muda)
Yesus melanjutkan doa itu, “Ampunilah kami akan dosa kami, sebab kami pun mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kami." Betapa sulitnya, ya Bapa, untuk mengampuni. Kendati doa ini jelas mengatakan, hanya dengan mengampuni oranglah, kami diampuni. Tiap Minggu kami memohon pengampuan, sementara setiap hari kami menyimpan dendam dan kemarahan. Di hadapan orang kami berbaik muka, di belakang punggung, kami berharap mereka celaka.
Akhirnya, “Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan.” Sadarkan kami selalu bahwa pencobaan itu datangnya dari diri kami. Hindarkan kami dari keangkuhan. Pisahkan kami dari kecurangan. Lepaskan kami dari penyelewengan. Bersihkan hati kami dari penyimpangan. Bapa, merdekakan kami dari kuasa si jahat, agar kami tidak jatuh ke dalam pelbagai godaan. Mampukan kami untuk hidup dalam kebenaran dan keadilan, tegak dalam integritas, teguh dalam loyalitas. Agar kami didapati setia, dan mengikut Yesus, Putra-Mu, sepanjang masa.
Kepada-Mu, ya Tuhan, kami berseru. Hanya kepada-Mu saja, kami memohon. Dengarlah doa kami.
Jemaat: Kristus, kasihanilah kami. Amin.
No comments:
Post a Comment