LITURGI PRAPASKAH IV
“MANNA YANG TURUN DARI SURGA” (Yohanes 6.22-71)
18 Maret 2007
Preludium
Warta Jemaat
(Procantor mengajak menyanyi 1 pujian, Pelayan Firman dan penatua memasuki ruang ibadah)
Seorang warga jemaat senior mengajak jemaat berdoa persiapan ibadah:
Tuhan Allah, di masa Prapaskah ini,
kami mengarahkan hati kami untuk mengenang kematian Yesus,
serta merayakan kebangkitan-Nya.
Kami berdoa bahwa Roh-Mu yang hidup pada hari ini akan membarui
hasrat kami untuk menantikan peristiwa agung ini,
dan biarlah kami mawas akan makna kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus
sebagai sumber pengharapan dan hidup.
Dalam kuasa Tuhan Yesus kami berdoa.
Semua: AMIN.
Jemaat Berdiri
I. BERHIMPUN DI SEKITAR SABDA
1. SALAM (1 = E)
PF : 5 5 5 5 4 . 3 . 2 1 2 3 2 . 1 0
Tuhan Sang Pe- ne- bus me-nyer-tai Sau- da- ra
Jemaat: 5 5 5 5 6 . 1 . 1 . 7 . 1 . . 0
Ju-ga me-nyer- ta- i Sau- da- ra.
2. PANGGILAN BERIBADAH
PF : Marilah kita merenungkan siapa Yesus, Tuhan kita:
Yang tidak merengkuh suka cita yang adalah milik-Nya, namun dengan setia telah menerima salib, dan mengabaikan kehinaannya.
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Ya Tuhan Yesus Kristus, Engkau terlahir dalam kesederhanaan, untuk merendahkan orang-orang sombong dan meninggikan orang-orang yang lemah,
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Engkau tinggal di antara kami, menyembuhkan orang-orang sakit, mewartakan kabar baik bagi orang miskin, dan memberitakan makanan kekal yang turun dari surga.
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Ya Yesus Kristus, yang sempurna dalam kesabaran dan belas kasih, Engkau menunjukkan pengampunan serta bela rasa hingga pada akhirnya.
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Atas nama Bapa, Putra dan Roh Kudus.
Semua: AMIN.
Semua menyambut dengan GLORIA PATRI (Mulia Bagi Bapa)
Mulia bagi Bapa, bagi Anak serta Roh’ul Kudus
Dari permulaannya, s’karang dan akan jadi.
Selama-lamanya. Amin.
3. WARTA KETEGUHAN IMAN
PF : Kita percaya kepada Allah, sebab demikian besar pendamaian Kristus, dan dosa-dosa tidak lagi berkuasa atas kita, atau pun kodrat kita sebagai manusia berdosa, meski terus bergumul dan bergulat di dalam diri kita. Lebih dari itu, dalam anugerah-Nya, Allah menganugerahkan kepada kita kebenaran Kristus, untuk memebaskan kita selama-lamanya dari penghakiman.
Semua: AMIN.
Jemaat menyambut dengan Kidung Perhimpunan:
WALAU SERIBU LIDAHKU (1 = G)
1 . 3 4 5 6 5 4 3 4 3 1 2 7 1 . .
Wa- lau se- ri- bu li- dah- ku
3 4 3 2 1 2 . . 2 3 . 2 3 4 5 6
Tak sam-pai, ya Tuhan Tak sam- pai,
5 . 4 . 5 . . . 5 . 5 5 3 . 2 1 3 4 3 2 1 2 . .
ya Tu- han Me- nyampai- kan puji- an- Hu
1 4 4 4 4 3 . . 3 2 2 2 3 4 . 2 5 . .
dan ke- mu-lia- an- Nya dan kemu- lia- an- Nya
5 6 5 4 3 2 . . 2 1 . . .
dan ke- mu- lia- an- Nya.
Nama-Mulah menghiburkan,
memb’ranikan hati, memb’ranikan hati;
sentosa dan kesukaan Dia saja memb’rinya
Dia saja memb’rinya, Dia saja memb’rinya.
Nama yang sangat mulia,
Yesus Jurus’lamat, Yesus Jurus’lamat
pada segenap kaum-Nya, hendak kumasyhurkan,
hendak kumasyhurkan, hendak kumasyhurkan.
Jemaat duduk
4. DOA PERSIAPAN HATI
PF : Marilah kita mengarahkan hati kita kepada Allah, dalam puja dan doa.
Semua:
Utuslah Roh-Mu di antara kami, ya Allah,
Ketika kami merenungkan pengurbanan Yesus Kristus.
Siapkan pikiran kami untuk mendengarkan Sabda-Mu.
Gerakkan hati kami untuk menerima segala yang kami dengar:
Murnikan kehendak kami untuk taat dalam suka cita dan iman.
Inilah yang kami doakan, melalui Kristus, Juruselamat kami. Amin.
II. SABDA ALLAH
5. LEKSIONARI (BACAAN)
a. Perjanjian Lama
(seorang lektor dari Komisi Pemuda)
Lektor : Dengarlah Sabda Allah yang terambil dari Yosua 5.9-12
(setelah membaca)
Lektor:
1 2 3 4 3 . 2 . 1 . 2 . 1 . . 0
Demi-ki-an- lah Sab- da Al- lah
Jemaat:
5 . 5 5 6 . 1 . 6 . 7 . 5 . . 0
Syu- kur ke- pa- da Al- lah!
b. Perjanjian Baru
(seorang lektor dari Komisi Remaja)
Lektor : Dengarlah kesaksian Sabda Allah yang terambil dari 2 Korintus 5.16-21
(setelah membaca)
Lektor:
1 2 3 4 3 . 2 . 1 . 2 . 1 . . 0
Demi-ki-an- lah Sab- da Al- lah
Jemaat:
5 . 5 5 6 . 1 . 6 . 7 . 5 . . 0
Syu- kur ke- pa- da Al- lah!
c. Injil
(seorang lektor dari Penatua)
Lektor : Inilah Injil Kudus mengenai Tuhan kita Yesus Kristus menurut Lukas 15.1-3;11b-32
Jemaat: 1 1 6 5 6 7 1 . 3 3 3 2 1 7 1 0
Kemuliaan ba-gi-Mu, Tuhan Yesus Kris-tus
(setelah membaca)
Lektor:
1 2 3 4 3 . 2 . 1 . 2 . 1 . . 0
Demikianlah In- jil Tu- han
Jemaat:
1 1 6 5 6 7 1 . 3 3 3 2 1 7 1 0
Puji- an ke-pa-da-Mu, Tu-han Yesus Kris-tus
Jemaat Berdiri
Semua menyambut dengan Kidung Sabda PANDANGLAH PADA YESUS (1 = F) (2 kali)
3 3 2 3 5 4 3 3 . . 2 . 6 1 7 1 ’
Le- lah dan su-sahkah ji- wa- mu ser- ta ge- lap
3 2 5 3 . . 3 . 3 3 2 3 6 5 3 3 . . 2 .
Gu- li- ta- kah? Pan- danglah t’rang Ju- ru- s’la- mat- mu
2 3 4 5 7 1 6 5 . . 5 . 0
Hi- dupmu kan ba- ha- gia- lah
3 . 3 5 . 3 2 1 . 1 4 4 4 6 4 3 2 . . 2 .
Pandang-lah pa-da Ye-sus pandanglah wa-jah mu- lia- Nya
3 . 4 5 . 5 5 3 2 1 . 1 1 .
di da- lam te- rang ke- mu-lia- an- Nya
1 . 2 3 . 2 3 4 3 2 1 . .
ji- wa a- kan men- ja di ham- pa.
Jemaat duduk
6. PEMBERITAAN SABDA
Epiklesis
Pembacaan Kitab Suci Yohanes 6.22-71
Khotbah “Manna yang Turun dari Surga”
Waktu Teduh
III. MENANGGAPI SABDA ALLAH
7. DOA PENGAKUAN DOSA (atau Doa Tanggapan dpo. petugas)
Tuhan, kasihanilah kami, orang-orang yang berdosa ini.
Engkaulah yang mengundang kami ke dalam kelimpahan hidup,
dan memberikan kami ketetapan agar kami mengasihi Allah dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap akal budi dan kekuatan kami.
Dan Engkau pun mengudang kami untuk berwelas asih kepada sesama kami, sama seperti diri kami sendiri.
Namun, kami gagal dan terus gagal untuk setia dalam panggilan hidup ini.
Tuhan, ampunilah kami.
Jemaat: Ya Tuhan, kasihanilah kami.
(Hening)
Petugas: Marilah memohon ampunan kepada Tuhan Yesus.
Semua:
Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia,
Kasihanilah kami.
Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia,
Kasihanilah kami.
Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia,
Berilah kami damai-Mu. AMIN.
Jemaat menaikkan lagu permohonan ampun KYRIE ELEISON (2 kali)
0 1 7 1 3 . 3 4 5 4 3 1 3 . . .
Ya, Tu- hanku, ka-sih- an- i- lah da- ku;
0 1 7 1 3 . 3 4 3 1 7 1 7 . . .
Ya, Tu- hanku, ka-sih- an- i- lah da- ku;
8. WARTA ANUGERAH
PF : Berbaliklah kepada TUHAN, Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. Di dalam Kristus, kita telah ditebus. Syukur kepada Allah karena karunia-Nya yang tak terkatakan itu!
Semua: Amin
Jemaat berdiri
9. TANDA PERDAMAIAN
PF : Patutlah kita pun memberikan tanda perdamaian kepada Saudara-saudara kita, sebab kita adalah umat Allah yang telah menerima pendamaian dari Allah di dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
(Jemaat bersalam-salaman)
Jemaat menyambut dengan lagu MASYHURKAN RAJAMU (1 = D)
1 3 1 5 3 1 . . 7 6 5 4 3 2 . .
Masyhurkan Ra- ja- mu, Al- lah Ma- ha- be- sar;
2 3 1 6 5 4 2 2 1 7 . 6 . 5 . .
u- capkan syukur- mu, bernyanyi ber- ge- mar!
5 6 . 7 . 1 . . 1 2 3 4
Su- a- ra- mu, dan ha- ti- mu
5 6 7 1 2 1 . 7 . 1 . .
ber- pa- du mu-ji Tu- han- mu
Jemaat tetap berdiri
10. IKRAR JANJI IMAN
PF : Angkatlah hatimu, hai jemaat Allah, dan marilah kita mengikrarkan iman kita yang paling suci, sebagaimana yang dikumandangkan oleh Gereja Tuhan:
Semua
Selama hidup-Nya di atas dunia,
tetapi khususnya pada masa akhir kehidupan-Nya,
Kristus, dalam badan dan jiwa-Nya,
menerima murka Allah oleh karena dosa-dosa umat manusia.
Ia melakukan ini supaya,
Oleh sengsara sebagai satu-satunya kurban pendamaian,
Ia dapat memerdekakan kita, baik badan dan jiwa,
dari penghukuman kekal, dan memperoleh anugerah, kebenaran, dan hidup yang kekal dari Allah. Amin. (HC37)
Jemaat menyambut dengan lagu MASYHURKAN RAJAMU (1 = D)
1 3 1 5 3 1 . . 7 6 5 4 3 2 . .
Tu- han-mu Pe- ne- bus, yang me- le- pas-kan-kau,
2 3 1 6 5 4 2 2 1 7 . 6 . 5 . .
mem-brikan darah- Nya pembasuh do- sa- mu.
5 6 . 7 . 1 . . 1 2 3 4
Su- a- ra- mu, dan ha- ti- mu
5 6 7 1 2 1 . 7 . 1 . .
ber- pa- du mu-ji Tu- han- mu
Jemaat duduk
11. DOA BAPA KAMI (semua menaikkan doa, dpo. Pelayan Firman)
Bapa kami yang di surga, dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di bumi seperti di surga.
Berilah kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya,
dan ampunilah kami akan kesalahan kami,
seperti kami juga mengampuni orang yang telah bersalah kepada kami
dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat.
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan, dan kuasa, dan kemuliaan
sampai selama-lamanya. Amin
(Waktu Hening)
12. DOA SYAFAAT (dpo. Pelayan Firman)
(menyimpulkan doa syafaat)
Pelayan Firman:
3 6 6 5 4 4 . 3 3 2 2 2 1 1 . 7
Ma- ri-lah Tuhan, ma- ri, ber- jumpa dengan ka- mi
7 6 6 5 5 5 . 0
da- lam ke- he- ning- an.
Jemaat:
5 6 7 1 1 1 . 0
den-gar do- a ka- mi
12. PERSEMBAHAN, dpo. penatua yang bertugas
Pembacaan Nas Firman
Doa Persembahan (Jemaat berdiri)
Pengumpulan Persembahan (Procantor memimpin satu pujian)
IV. MENJADI SAKSI SABDA ALLAH
Jemaat berdiri
13. PENGUTUSAN (1 = E)
Jemaat: 5 5 1 1 1 2 2 3 . 1 3 3 4 2 2 1 7 1 . . . :
Utus daku Tuhan Ye- sus utus daku, u- tus- lah
PF : 5 5 5 5 4 . 3 . 2 1 2 3 2 . 1 0
Tuhan Sang Pe- ne- bus me-nyer-tai Sau- da- ra
Jemaat: 5 5 5 5 6 . 1 . 1 . 7 . 1 . . 0
Ju-ga me-nyer- ta- i Sau- da- ra.
PF : Janganlah hidup dari roti saja, tetapi hiduplah oleh kehendak Allah! Kiranya Allah menjagai Saudara dengan bala surga, dan Roh Allah kiranya menjaga hati dan tangan Saudara dari kejatuhan dan kemurtadan. Amin.
Jemaat:
5 5 5 5 0 5 5 1 1 0 1 1 2 1 2 3 .
Ha-le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! A- min!
6 6 5 3 0 4 4 3 2 0 4 4 3 2 7 1 . 0 5 7 1
Ha-le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! A- min! A- min!
PF : Marilah kita memuji-muji Allah kita!
Jemaat: Syukur kepada Allah!
Menaikkan DOXOLOGIA
Kepada Allah b’ri puji! Semua makhluk di bumi
Pada-Nya kub’ri pujian: Bapa, Anak dan Roh Suci! Amin.
V. WAKTU TEDUH
“MANNA YANG TURUN DARI SURGA” (Yohanes 6.22-71)
18 Maret 2007
Preludium
Warta Jemaat
(Procantor mengajak menyanyi 1 pujian, Pelayan Firman dan penatua memasuki ruang ibadah)
Seorang warga jemaat senior mengajak jemaat berdoa persiapan ibadah:
Tuhan Allah, di masa Prapaskah ini,
kami mengarahkan hati kami untuk mengenang kematian Yesus,
serta merayakan kebangkitan-Nya.
Kami berdoa bahwa Roh-Mu yang hidup pada hari ini akan membarui
hasrat kami untuk menantikan peristiwa agung ini,
dan biarlah kami mawas akan makna kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus
sebagai sumber pengharapan dan hidup.
Dalam kuasa Tuhan Yesus kami berdoa.
Semua: AMIN.
Jemaat Berdiri
I. BERHIMPUN DI SEKITAR SABDA
1. SALAM (1 = E)
PF : 5 5 5 5 4 . 3 . 2 1 2 3 2 . 1 0
Tuhan Sang Pe- ne- bus me-nyer-tai Sau- da- ra
Jemaat: 5 5 5 5 6 . 1 . 1 . 7 . 1 . . 0
Ju-ga me-nyer- ta- i Sau- da- ra.
2. PANGGILAN BERIBADAH
PF : Marilah kita merenungkan siapa Yesus, Tuhan kita:
Yang tidak merengkuh suka cita yang adalah milik-Nya, namun dengan setia telah menerima salib, dan mengabaikan kehinaannya.
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Ya Tuhan Yesus Kristus, Engkau terlahir dalam kesederhanaan, untuk merendahkan orang-orang sombong dan meninggikan orang-orang yang lemah,
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Engkau tinggal di antara kami, menyembuhkan orang-orang sakit, mewartakan kabar baik bagi orang miskin, dan memberitakan makanan kekal yang turun dari surga.
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Ya Yesus Kristus, yang sempurna dalam kesabaran dan belas kasih, Engkau menunjukkan pengampunan serta bela rasa hingga pada akhirnya.
Jemaat: Kami menyembah Engkau, ya Tuhan.
PF : Atas nama Bapa, Putra dan Roh Kudus.
Semua: AMIN.
Semua menyambut dengan GLORIA PATRI (Mulia Bagi Bapa)
Mulia bagi Bapa, bagi Anak serta Roh’ul Kudus
Dari permulaannya, s’karang dan akan jadi.
Selama-lamanya. Amin.
3. WARTA KETEGUHAN IMAN
PF : Kita percaya kepada Allah, sebab demikian besar pendamaian Kristus, dan dosa-dosa tidak lagi berkuasa atas kita, atau pun kodrat kita sebagai manusia berdosa, meski terus bergumul dan bergulat di dalam diri kita. Lebih dari itu, dalam anugerah-Nya, Allah menganugerahkan kepada kita kebenaran Kristus, untuk memebaskan kita selama-lamanya dari penghakiman.
Semua: AMIN.
Jemaat menyambut dengan Kidung Perhimpunan:
WALAU SERIBU LIDAHKU (1 = G)
1 . 3 4 5 6 5 4 3 4 3 1 2 7 1 . .
Wa- lau se- ri- bu li- dah- ku
3 4 3 2 1 2 . . 2 3 . 2 3 4 5 6
Tak sam-pai, ya Tuhan Tak sam- pai,
5 . 4 . 5 . . . 5 . 5 5 3 . 2 1 3 4 3 2 1 2 . .
ya Tu- han Me- nyampai- kan puji- an- Hu
1 4 4 4 4 3 . . 3 2 2 2 3 4 . 2 5 . .
dan ke- mu-lia- an- Nya dan kemu- lia- an- Nya
5 6 5 4 3 2 . . 2 1 . . .
dan ke- mu- lia- an- Nya.
Nama-Mulah menghiburkan,
memb’ranikan hati, memb’ranikan hati;
sentosa dan kesukaan Dia saja memb’rinya
Dia saja memb’rinya, Dia saja memb’rinya.
Nama yang sangat mulia,
Yesus Jurus’lamat, Yesus Jurus’lamat
pada segenap kaum-Nya, hendak kumasyhurkan,
hendak kumasyhurkan, hendak kumasyhurkan.
Jemaat duduk
4. DOA PERSIAPAN HATI
PF : Marilah kita mengarahkan hati kita kepada Allah, dalam puja dan doa.
Semua:
Utuslah Roh-Mu di antara kami, ya Allah,
Ketika kami merenungkan pengurbanan Yesus Kristus.
Siapkan pikiran kami untuk mendengarkan Sabda-Mu.
Gerakkan hati kami untuk menerima segala yang kami dengar:
Murnikan kehendak kami untuk taat dalam suka cita dan iman.
Inilah yang kami doakan, melalui Kristus, Juruselamat kami. Amin.
II. SABDA ALLAH
5. LEKSIONARI (BACAAN)
a. Perjanjian Lama
(seorang lektor dari Komisi Pemuda)
Lektor : Dengarlah Sabda Allah yang terambil dari Yosua 5.9-12
(setelah membaca)
Lektor:
1 2 3 4 3 . 2 . 1 . 2 . 1 . . 0
Demi-ki-an- lah Sab- da Al- lah
Jemaat:
5 . 5 5 6 . 1 . 6 . 7 . 5 . . 0
Syu- kur ke- pa- da Al- lah!
b. Perjanjian Baru
(seorang lektor dari Komisi Remaja)
Lektor : Dengarlah kesaksian Sabda Allah yang terambil dari 2 Korintus 5.16-21
(setelah membaca)
Lektor:
1 2 3 4 3 . 2 . 1 . 2 . 1 . . 0
Demi-ki-an- lah Sab- da Al- lah
Jemaat:
5 . 5 5 6 . 1 . 6 . 7 . 5 . . 0
Syu- kur ke- pa- da Al- lah!
c. Injil
(seorang lektor dari Penatua)
Lektor : Inilah Injil Kudus mengenai Tuhan kita Yesus Kristus menurut Lukas 15.1-3;11b-32
Jemaat: 1 1 6 5 6 7 1 . 3 3 3 2 1 7 1 0
Kemuliaan ba-gi-Mu, Tuhan Yesus Kris-tus
(setelah membaca)
Lektor:
1 2 3 4 3 . 2 . 1 . 2 . 1 . . 0
Demikianlah In- jil Tu- han
Jemaat:
1 1 6 5 6 7 1 . 3 3 3 2 1 7 1 0
Puji- an ke-pa-da-Mu, Tu-han Yesus Kris-tus
Jemaat Berdiri
Semua menyambut dengan Kidung Sabda PANDANGLAH PADA YESUS (1 = F) (2 kali)
3 3 2 3 5 4 3 3 . . 2 . 6 1 7 1 ’
Le- lah dan su-sahkah ji- wa- mu ser- ta ge- lap
3 2 5 3 . . 3 . 3 3 2 3 6 5 3 3 . . 2 .
Gu- li- ta- kah? Pan- danglah t’rang Ju- ru- s’la- mat- mu
2 3 4 5 7 1 6 5 . . 5 . 0
Hi- dupmu kan ba- ha- gia- lah
3 . 3 5 . 3 2 1 . 1 4 4 4 6 4 3 2 . . 2 .
Pandang-lah pa-da Ye-sus pandanglah wa-jah mu- lia- Nya
3 . 4 5 . 5 5 3 2 1 . 1 1 .
di da- lam te- rang ke- mu-lia- an- Nya
1 . 2 3 . 2 3 4 3 2 1 . .
ji- wa a- kan men- ja di ham- pa.
Jemaat duduk
6. PEMBERITAAN SABDA
Epiklesis
Pembacaan Kitab Suci Yohanes 6.22-71
Khotbah “Manna yang Turun dari Surga”
Waktu Teduh
III. MENANGGAPI SABDA ALLAH
7. DOA PENGAKUAN DOSA (atau Doa Tanggapan dpo. petugas)
Tuhan, kasihanilah kami, orang-orang yang berdosa ini.
Engkaulah yang mengundang kami ke dalam kelimpahan hidup,
dan memberikan kami ketetapan agar kami mengasihi Allah dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap akal budi dan kekuatan kami.
Dan Engkau pun mengudang kami untuk berwelas asih kepada sesama kami, sama seperti diri kami sendiri.
Namun, kami gagal dan terus gagal untuk setia dalam panggilan hidup ini.
Tuhan, ampunilah kami.
Jemaat: Ya Tuhan, kasihanilah kami.
(Hening)
Petugas: Marilah memohon ampunan kepada Tuhan Yesus.
Semua:
Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia,
Kasihanilah kami.
Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia,
Kasihanilah kami.
Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia,
Berilah kami damai-Mu. AMIN.
Jemaat menaikkan lagu permohonan ampun KYRIE ELEISON (2 kali)
0 1 7 1 3 . 3 4 5 4 3 1 3 . . .
Ya, Tu- hanku, ka-sih- an- i- lah da- ku;
0 1 7 1 3 . 3 4 3 1 7 1 7 . . .
Ya, Tu- hanku, ka-sih- an- i- lah da- ku;
8. WARTA ANUGERAH
PF : Berbaliklah kepada TUHAN, Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. Di dalam Kristus, kita telah ditebus. Syukur kepada Allah karena karunia-Nya yang tak terkatakan itu!
Semua: Amin
Jemaat berdiri
9. TANDA PERDAMAIAN
PF : Patutlah kita pun memberikan tanda perdamaian kepada Saudara-saudara kita, sebab kita adalah umat Allah yang telah menerima pendamaian dari Allah di dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
(Jemaat bersalam-salaman)
Jemaat menyambut dengan lagu MASYHURKAN RAJAMU (1 = D)
1 3 1 5 3 1 . . 7 6 5 4 3 2 . .
Masyhurkan Ra- ja- mu, Al- lah Ma- ha- be- sar;
2 3 1 6 5 4 2 2 1 7 . 6 . 5 . .
u- capkan syukur- mu, bernyanyi ber- ge- mar!
5 6 . 7 . 1 . . 1 2 3 4
Su- a- ra- mu, dan ha- ti- mu
5 6 7 1 2 1 . 7 . 1 . .
ber- pa- du mu-ji Tu- han- mu
Jemaat tetap berdiri
10. IKRAR JANJI IMAN
PF : Angkatlah hatimu, hai jemaat Allah, dan marilah kita mengikrarkan iman kita yang paling suci, sebagaimana yang dikumandangkan oleh Gereja Tuhan:
Semua
Selama hidup-Nya di atas dunia,
tetapi khususnya pada masa akhir kehidupan-Nya,
Kristus, dalam badan dan jiwa-Nya,
menerima murka Allah oleh karena dosa-dosa umat manusia.
Ia melakukan ini supaya,
Oleh sengsara sebagai satu-satunya kurban pendamaian,
Ia dapat memerdekakan kita, baik badan dan jiwa,
dari penghukuman kekal, dan memperoleh anugerah, kebenaran, dan hidup yang kekal dari Allah. Amin. (HC37)
Jemaat menyambut dengan lagu MASYHURKAN RAJAMU (1 = D)
1 3 1 5 3 1 . . 7 6 5 4 3 2 . .
Tu- han-mu Pe- ne- bus, yang me- le- pas-kan-kau,
2 3 1 6 5 4 2 2 1 7 . 6 . 5 . .
mem-brikan darah- Nya pembasuh do- sa- mu.
5 6 . 7 . 1 . . 1 2 3 4
Su- a- ra- mu, dan ha- ti- mu
5 6 7 1 2 1 . 7 . 1 . .
ber- pa- du mu-ji Tu- han- mu
Jemaat duduk
11. DOA BAPA KAMI (semua menaikkan doa, dpo. Pelayan Firman)
Bapa kami yang di surga, dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di bumi seperti di surga.
Berilah kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya,
dan ampunilah kami akan kesalahan kami,
seperti kami juga mengampuni orang yang telah bersalah kepada kami
dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat.
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan, dan kuasa, dan kemuliaan
sampai selama-lamanya. Amin
(Waktu Hening)
12. DOA SYAFAAT (dpo. Pelayan Firman)
(menyimpulkan doa syafaat)
Pelayan Firman:
3 6 6 5 4 4 . 3 3 2 2 2 1 1 . 7
Ma- ri-lah Tuhan, ma- ri, ber- jumpa dengan ka- mi
7 6 6 5 5 5 . 0
da- lam ke- he- ning- an.
Jemaat:
5 6 7 1 1 1 . 0
den-gar do- a ka- mi
12. PERSEMBAHAN, dpo. penatua yang bertugas
Pembacaan Nas Firman
Doa Persembahan (Jemaat berdiri)
Pengumpulan Persembahan (Procantor memimpin satu pujian)
IV. MENJADI SAKSI SABDA ALLAH
Jemaat berdiri
13. PENGUTUSAN (1 = E)
Jemaat: 5 5 1 1 1 2 2 3 . 1 3 3 4 2 2 1 7 1 . . . :
Utus daku Tuhan Ye- sus utus daku, u- tus- lah
PF : 5 5 5 5 4 . 3 . 2 1 2 3 2 . 1 0
Tuhan Sang Pe- ne- bus me-nyer-tai Sau- da- ra
Jemaat: 5 5 5 5 6 . 1 . 1 . 7 . 1 . . 0
Ju-ga me-nyer- ta- i Sau- da- ra.
PF : Janganlah hidup dari roti saja, tetapi hiduplah oleh kehendak Allah! Kiranya Allah menjagai Saudara dengan bala surga, dan Roh Allah kiranya menjaga hati dan tangan Saudara dari kejatuhan dan kemurtadan. Amin.
Jemaat:
5 5 5 5 0 5 5 1 1 0 1 1 2 1 2 3 .
Ha-le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! A- min!
6 6 5 3 0 4 4 3 2 0 4 4 3 2 7 1 . 0 5 7 1
Ha-le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! Ha- le- lu- ya! A- min! A- min!
PF : Marilah kita memuji-muji Allah kita!
Jemaat: Syukur kepada Allah!
Menaikkan DOXOLOGIA
Kepada Allah b’ri puji! Semua makhluk di bumi
Pada-Nya kub’ri pujian: Bapa, Anak dan Roh Suci! Amin.
V. WAKTU TEDUH
Prof, apakah liturgi gerejamu diatur oleh sinode? atau cukup otonom? Lalu, denominasi menonite itu kelihatannya juga mengacu pada tradisinya ya. Maksudnya, kan ada gereja yang udah 50% tidak menganut pada tradisinya (spt. blended worship), dan ada pula yang benar-benar tidak mau terikat dengan tradisi. Kalau sepenilaianmu, Menonite itu lebih dekat ke mana? Lutheran, atau Calvinis, atau yang lain?
ReplyDeleteLiturgi akan mengalir dari pemahaman ekklesiologis. Mennonite pada ghalibnya adalah free church, sehingga pranata lebih diatur oleh gereja setempat. Jadi, tiap gereja memiliki kebebasan. GKMI punya pemahaman yang "unik" yaitu konggregasional-sinodal, yang ingin padukan sistem presbiterial dan free church. Tapi, ini pun bukan tanpa kesukaran. Karena sinode ada oleh karena komitmen gereja-gereja setempat, dan sama sekali tidak ada pemahaman bahwa sinode merupakan Gereja induk.
ReplyDeleteBicara tentang tradisi liturgis, harus diakui bahwa Mennonite tidak punya. Anabaptisme sebagai induk dari Mennonite adalah gerakan rohani saja, dan gereja dipahami sebagai bentukan orang-orang yang mau bersekutu. Gaya persekutuan kaum Anabaptis awal pun berbeda-beda. Hal ini dipengaruhi oleh tekanan eksternal dari pihak Katolik dan Lutheran. Kebanyakan berfokus pada penelaahan Alkitab, tetapi masalahnya adalah mereka ini kebanyakan kaum buta huruf dan tidak ada imam yang menolong mereka. Jadi, banyak yang kemudian jatuh ke ekstrem, menjadi spiritualis-antusias.
Walter Klaassen menyebut Anabaptis-Mennonite "Neither Catholic-nor Protestant." Jadi Anda bisa melihat bahwa begitu terbukanya Mennonite terhadap tradisi-tradisi gereja. Kalau mau diruntut lebih jauh, Anabaptisme awal dekat dengan Zwinglian, karena lahirnya pun di kota Zurich. Tapi sekali lagi, ini pun bukan final!
Jadi kalau Anda melihat gereja Mennonite sendiri, begitu beragamnya gaya beribadah. Hampir-hampir tidak dapat kelihatan tradisi teologis di dalamnya. Tapi ada yang menarik kalau melihat komunitas Mennonite di US, yaitu dalam ibadah ada ruang untuk kesaksian jemaat (meski sifatnya ordinary--mis. kelahiran seorang bayi), dan yang lain begitu antusias untuk mendengar kabar yang disampaikan itu. Kenapa bisa demikian? Karena biasanya gereja Mennonite di US itu kecil-kecil dan mereka hidup dalam koloni suburban atau pedesaan (di satu daerah yang berdekatan satu dengan yang lain).
Pada masa raya Paskah ini, kami kembali lagi menggali tradisi liturgis Gereja dan mengangkatnya pada masa modern. Kalau Anda cermat, liturgi yang saya buat dekat sekali dengan Anglikan, dengan memperhatikan Liturgi Lima (1982). Leksionari saya angkat kembali dalam liturgi. Begitu jawaban saya.