Sunday, August 19, 2007

Menggali Spiritualitas Roma (5)



BACAAN ATAS SURAT ROMA YANG DIANJURKAN


Drane, John. Memahami Perjanjian Baru. Jakarta: Gunung Mulia, 1997.

Drane adalah seorang profesor Perjanjian Baru di Universitas Aberdeen. Sewaktu menulis buku ini, beliau masih mengajar di Universitas Stirling, Inggris. Tidak secara khusus membahas Roma, tetapi uraian yang singkat namun padat mengenai Roma sangat bermanfaat. Buku asli dalam bahasa Inggris disertai ilustasi gambar-gambar yang menarik dan memperjelas uraian.


End, Th. van den. Tafsir Roma. Jakarta: Gunung Mulia, 2005.

Buku ini masih karya tafsiran Roma yang paling komprehensif yang tersedia dalam bahasa Indonesia. Bermanfaat untuk orang-orang yang serius mendalami Surat Roma. Bukan ditujukan untuk kalangan akademis saja, sebab itu refleksi-refleksi mendalam yang bermanfaat untuk para pengkhotbah dan kaum awam.


Guthrie, Donald. Teologi Perjanjian Baru. 3 jilid. Jakarta: Gunung Mulia, 1993.

Mendiang Guthrie menulis master pieces-nya yaitu New Testament Introduction dan New Testament Theology. Yang sudah diterjemahkan adalah buku yang terakhir, dibadi menjadi 3 jilid. Sistematika buku mirip dengan dogmatika kuno, berdasarkan tema-tema teologis, yang pada penjabarannya diuraikan menurut bagian-bagian besar PB (Injil, Surat Paulus, Surat Lain dan Wahyu).


Moo, Douglas J. The Epistle to the Romans. New International Commentary on the New Testament. Grand Rapids: Eerdmans, 1996.

Buku ini menggantikan 2 jilid tafsiran karya John Murray (lih. bawah). Suatu uraian yang sangat detil dari seorang ahli Perjanjian Baru yang sekarang mengajar di Wheaton College. Reformed dan post-tribulatio premillenialist.


Morris, Leon. Teologi Perjanjian Baru. Malang: Gandum Mas, 1995.

Buku Teologi Perjanjian Baru karya seorang ahli Perjanjian Baru dari Inggris yang diakui kepakarannya. Morris telah menulis tafsiran hampir semua kitab PB. Tidak secara khusus berbicara mengenai Roma, tetapi sesi mengenai Roma ditulis sangat apik.


Davidson, F. dan R. P. Martin. “Roma.” Dalam Tafsiran Alkitab Masa Kini. Jilid ke-3. Jakarta: Bina Kasih, 1995.

Tafsir singkat Roma yang berasal dari pakar-pakar Injili. Ringkas dan baik untuk menjadi acuan awal, khususnya bagi mereka yang masih baru dalam penyelidikan Alkitab.


Murray, John. The Epistle to the Romans. 2 jilid. Grand Rapids: Eerdmans, 1997.

Mendiang John Murray adalah profesor teologi sistematika dan biblika di Westminster Theological Seminary. Sebagai orang yang asli Inggris, kadang kalimat yang dipakai sangat panjang dan kompleks. Buku ini merupakan uraian yang menyeluruh atas pemikiran Murray mengenai Surat Roma. Klasik, tetapi masih menjadi acuan di seminari-seminari Injili dan Reformed di Amerika Serikat. Semula diterbitkan pada tahun 1968 untuk seri tafsiran New International Commentary on the New Testament.

Sider, Ronald J. Skandal Hati Nurani Kaum Injili: Mengapa Hidup Orang-orang Kristen Serupa dengan Dunia. Surabaya: Perkantas Jatim, 2007.

Tidak terkait dengan Roma secara langsung. Buku ini membongkar kebobrokan kaum Injili di Amerika Serikat berdasarkan survei dan penelitian lapangan, kemudian memberikan alternatif menurut visi radikal Kristus, yakni Kerajaan Allah. Membaca Roma di tangan kanan dan buku ini di tangan kiri akan membuat kita merenung seberapa dalamkah kita tidak setia kepada Injil-Nya.


Thielman, Frank. Theology of the New Testament: A Canonical and Synthetic Approach. Grand Rapids: Zondervan, 2005.

Khususnya pada halaman 342-374 mengenai teologi Surat Roma. Salah satu uraian teologi PB dari pakar PB terkini. Berasal dari kalangan Reformed dan Injili. Ditata dalam format buku teks, sehingga enak dibaca; pemilihan kata juga tidak terlalu membingungkan.

No comments:

Post a Comment