Thursday, January 24, 2008

Tinggal Sesaat Saja

TINGGAL SESAAT SAJA
Yohanes 16:16-24

Sewaktu menulis renungan ini, saya mendapat pesan singka dari seorang sahabat baik, kabar yang sangat mengejutkan. Ayahnya hilang! Saya membayangkan, betapa beratnya pergumulan yang ia tanggung. Orang yang dikasihi tidak ketahuan di mana rimbanya.


Di mata para murid, Yesus telah menjadi bagian dari hidup mereka. Kini Yesus berbicara mengenai singkatnya waktu Dia bersama-sama dengan mereka. Yesus akan kembali kepada Bapa (ay. 17). Nampak sekali Kristus sangat menekankan perihal kepergiannya ini, karena di bagian ini ungkapan yang senada muncul takkurang dari tujuh kali! Ia tidak akan ada lagi bersama-sama mereka. Cobalah ambil waktu untuk merenung, jika Anda hadir pada waktu itu, bagaimana perasaan Anda?

Yesus akan kembali kepada Bapa! Apa yang menjadi kecemasan para murid? Selain situasi hidup mereka yang dibenci dan dikucilkan oleh orang Yahudi, mereka masih bertanya-tanya siapa Yesus yang sebenarnya. Mereka belum mengenal Yesus sampai tuntas. Pribadi Yesus masih dipenuhi dengan teka-teki. Dapatkah Anda membayangkan? Dalam hati mereka, tersimpan kecemasan ganda!

Namun Tuhan Yesus memberikan penghiburan! Dukacita mereka akan digantikan dengan kemenangan. Sengsara, pastilah membawa nikmat. Mereka akan bersukacita! Mengapa? Karena Yesus akan bangkit! Yesus akan hadir kembali bersama mereka, dalam wujud dan pribadi yang lain, yaitu Roh yang berdiam di dalam hati tiap-tiap orang percaya. Itulah yang menjadi penghiburan mereka.

Beratkah dan sarat deritakah hidup kita? Kristus menjanjikan kemenangan.

No comments:

Post a Comment